Usaha sewa kamar atau lebih di kenal dengan istilah rumah kost ini, sekarang merebak hampir di setiap rumah, baik yang berbentuk asrama ( putra atau putri) maupaun berbentuk kost yang menyatu denagn rumah induknya.
Dan jika di lihat dari segi manajemen, hampir semua usaha kost ini bersifat informal, artinay idak ada standar harga yang seragam. Harga rumah kost cenderung di pengaruhi oleh lokasi terhadap pusat-pusat pertumbuhan, seperti dekat sekolah, kampus, areal pertokoan, pabrik dan lain-lain.
Jika anda tertarik, sebenarnya apa saja yang kira-kira dibutuhkan dan perlu di pertimbangkan dalam menyiapkan usaha sewa-menyewakan rumah kost ini, Meskipun usaha ini terlihat mudah, tapi jika tidak di kelola dengan baik tentu saja anda bisa merugi.
Ada beberapa yang pelu di perhatikan untuk mengelola usaha ini.
Lokasi
Anda bisa membeli atau membangun rumah kost di daerah dekat kampus. Tentu denagn harapan agar kelak para mahasiswa akan memerlukan rumah kost anda untuk di sewa.
Biasanya harga sewanya adalah antara Rp. 200 ribu s/d 500 ribu, tergantung dari seberapa lengkap fasilitas yang di sediakan (TV, AC, kulkas, dan komputer).
Pembayaran Sewa
Sistem pembayaran rumah kost ini berbeda dengan rumah kontrak biasa. Di sini pada umumnya si penyewa rumah kost tidak menggunakan kontrak sewa. Si penyewa harus membayar di muka terlebih dahulu untuk tiga bulan pertama, selanjutnya pembayaran per bulan seperti biasa. Hal ini juga di gunakan sebagai bentuk antisipasi dalam hal penagihan uang sewa. Karena adapun risiko bagi si pemilik rumah adalah adanya kemunginan penghuni yang bandel dan mangkir membayar kewajibannya.
Apa pun bentuknya peraturan yang akan anda buat itu hendaknya di sesuaikan dengan lingkungan dan tujuan awal anda. Sehingga semua pihak yang terkait dalam hal ini tidak merasa ada yang di rugikan.